Jumat, 27 Agustus 2010

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H


Kepada seluruh sanak saudara handai taulan dan semua rekan kerja. Pada kesempatan ini ijinkan kami meminta maaf sebesar-besarnya atas segala salah dan khilaf selama bersama, baik itu disengaja maupun tidak disengaja. Maaf anda adalah harapan baru bagi kami dalam menjalani kehidupan yang lebih baik. "Taqaballahu mina waminkum, Minal Aidzin wal Faidzin" Mohon maaf lahir dan bathin.Type rest of the post here Read More......

Senin, 09 Agustus 2010

Hikmah Membaca Al-Qur'an



Bebrapa Hikmah membaca Al-Qur'an
Al Qur'an adalah Kalamullah:

- Kitab yang Mubarak (diberkahi) (QS. 6 : 92)
- Menuntun kepada jalan yang lurus (Qs. 17 : 9)
- Tidak ada sedikitpun kebatilan di dalamnya (QS. 41: 42)

Membaca Al Qur'an adalah sebaik-baik amal perbuatan

Rasulullah bersabda: "Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar dan mengajarkan AL Qur'an" (HR Al Bukhariy dari Utsman bin Affan).

Al Qur'an akan menjadi syafi' (penolong) di hari kiamat

Rasulullah bersabda: "Bacalah Al Qur'an sesungguhnya ia akan menjadi penolong pembacanya di hari kiamat" (HR Muslim dari Abu Umamah).

Beserta para malaikat yang mulia di hari kiamat

Sabda Nabi: "Orang yang membaca Al Qur'an dan dia lancar membacanya akan bersama para malaikat yang mulia dan baik. Dan orang yang membaca Al Qur'an dengan terbata-bata, ia mendapatkan dua pahala" (Muttafaq alaih dari Aisyah ra).

Aroma orang beriman

Sabda Nabi: "Perumpamaan orang beriman yang membaca Al Qur'an adalah bagaikan buah utrujah, oromanya harum dan rasanya nikmat...
"

Penyebab terangkatnya kaum

Sabda Nabi: "Sesungguhnya Allah akan mengangkat suatu kaum dengan kitab ini dan akan menjatuhkannya dengan kitab ini pula" (HR Muslim dari Umar bin Khatthab).

Turunnya rahmah dan sakinah

Sabda Nabi: "Tidak ada satu kaum yang mereka sedang berdzikir kepada Allah, kecuali para malaikat akan mengitarinya, dan rahmat Allah akan tercurah kepadanya, dan sakinah (kedamaian) akan turun di atasnya, dan Allah akan sebutkan mereka pada malaikat yang ada di sisi-Nya" (HR. At Tirmidziy dan Ibn Majah dari Abu Hurairah dan Abu Said).

Memperoleh kebajikan yang berlipat ganda

Dari Ibnu Mas'ud ra berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah, maka ia akan memperoleh satu hasanah (kebajikan). Dan satu hasanah akan dilipat gandakan menjadi sepuluh, saya tidak katakan alif lam mim satu huruf, akan tetapi ali satu hurf, lam satu huruf, dan mim satu huruf" (HR At Tirmidziy).

Bukti hati yang terjaga/melek

Dari Ibn Abbas ra berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya orang yang di hatinya tidak ada sesuatupun dari Al Qur'an, maka ia bagaikan rumah kosong" (HR At Tirmidziy).
(Diambil dari berbagai sumber)
Type rest of the post here Read More......

PUASA YUUKKKKK......


PUASA YUUKKKKK……

Banyak orang takut berpuasa, karena khawatir dengan gangguan maagnya atau penyakit lainnya. Sedang tidak berpuasa saja maag sering kambuh, apalagi bila menahan makan dan minum selama lebih dari sepuluh jam.

Namun, ternyata ada juga yang punya gangguan serupa tetapi tetap menjalankan puasa, dan tidak pernah mengalami keluhan perih dan nyeri ulu hati. Bahkan adapula yg malah bertambah sehat setelah sebulan penuh puasa serta keterusan puasa.
“Allah tidak akan membebani manusia sesuatu yg tidak mampu dipikulnya”. Puasa adalah ibadah dan kewajiban umat Islam sebagai salah satu rukun islam. Jadi bukan alasan kalo tidak berpuasa?

Bulan Ramadhan telah tiba. Bagaimana cara berpuasa yg benar? Sehingga kita bisa memanfaatkannya untuk kesahatan kita. lalu bagaimana cara puasa yg salah? Simak dan baca artikel dibawah ini dengan seksama.
Puasa dengan gangguan kesehatan telah sering dibahas keterkaitannya. Namun orang jarang menyadari, berbuka atau makan sahur berperan penting untuk menjaga kesehatan. Berbuka dan makan sahur yang kurang benar justru akan menimbulkan gangguan kesehatan. Karena itu, sebenarnya menunda atau membatalkan kegiatan saat Ramadhan adalah tidak tepat. Kalau orang merasa lesu, lemah, serta kurang berkonsentrasi, sebenarnya itu tidak terkait langsung dengan ibadah puasanya melainkan oleh pola makan yang berubah. Dari tiga kali sehari menjadi dua kali, makan sahur dan buka.

Puasa tidak harus menimbulkan gangguan kesehatan, bahkan dalam banyak kasus justru membuat tubuh bugar. Untuk itu memang diperlukan pengaturan buka puasa dan makan sahur yang benar, karena berbuka dan makan sahur tidaklah sekadar memasukkan makanan.
Selama berpuasa, kadar gula dalam darah lebih rendah dibanding keadaan tidak berpuasa. Padahal, gula merupakan sumber tenaga yang segera dapat digunakan. Gula inilah yang perlu segera diperoleh saat berbuka puasa.
Tetapi jangan berlebihan, sebab akan mengganggu kenikmatan menyantap menu utama.

Jangan Es! Tetapi Pilih yang hangat dan manis…..

Ada kebiasaan salah yang dilakukan sebagian orang, yaitu minum air es atau es yang dicampur ke dalam minuman sebelum menyantap makanan lain.
Hal ini sebenarnya sangat merugikan, karena es dapat menahan rasa lapar. Akibatnya hidangan lain yang lebih bergizi bisa tidak disantap, sehingga mengurangi asupan zat gizi yang diperlukan.
Sebaiknya saat berbuka dimulai dengan minuman manis hangat dan makanan ringan yang mudah dicerna. Bisa teh manis, sirop, ditemani kurma, pisang goreng, atau sale pisang. Setelah kadar gula darah berangsur-angsur normal bisa dilakukan sholat maghrib.

Selang setengah jam barulah dilanjutkan dengan makanan lengkap. Makanlah secukupnya saja. Dua jam kemudian, setelah shalat tarawih, dapat dilanjutkan dengan hidangan yang masih tersisa.
Makan sahur pun jangan dianggap sepele. Tidak jarang orang enggan bangun untuk sahur. Padahal, makan sahur bukan sekadar agar saat berpuasa tidak merasa lapar melainkan untuk mengimbangi zat gizi yang tidak diperoleh tubuh selama sehari berpuasa. Karena itu, makan sahur tidak boleh sekadar kenyang tetapi harus bergizi tinggi.

Jadi, hidangan untuk makan sahur harus bisa menjadi cadangan kalori dan protein tinggi serta membuat lambung tidak cepat hampa makanan. Dengan demikian, rasa lapar tidak cepat dirasakan. Makanan yang cukup mengandung
protein dan lemak adalah nasi, telur, dendeng, rendang, ikan, dan tentu saja sayur-sayuran.

Kebutuhan Energi
Kadang-kadang puasa dihubungkan dengan menurunnya gairah kerja. Padahal, puasa secara fisiologis tidak mengganggu kesehatan.
Masalah lapar dan haus itu lebih merupakan conditioned reflex yang dapat diatur. Dengan kata lain, rasa lapar dan haus bukanlah tanda mutlak dari kebutuhan tubuh akan makanan.

Kebutuhan energi, untuk bekerja misalnya, bisa dipenuhi dari cadangan energi pada hati, otot, lemak di bawah kulit, dan lain-lain. Justru berpuasa merupakan kesempatan memobilisasi timbunan lemak. Puasa juga mengistirahatkan ”mesin pencernaan’ ‘beberapa jam. Bahkan, puasa punya dampak positif lain.
Dr Otto Buchringer berdasarkan salah satu hasil penelitiannya menyebutkan, berpuasa dapat meremajakan sel-sel tubuh yang menua.

Pernyataan ini dilandasi oleh teori zat sisa (free radicals). Zat sisa yang berperan dalam kerusakan sel justru akan berkurang bila seseorang berpuasa. Hal ini didukung oleh penelitian Allan Cott MD yang disusun dalam sebuah buku berjudul Why Fast, yang membeberkan manfaat puasa dalam kaitannya dengan kecantikan dan awet muda. Ia antara lain menyebutkan, berpuasa memberikan kesan awet muda, membersihkan badan, menurunkan tekanan darah dan kadar lemak, mengendalikan libido, mengendorkan ketegangan jiwa, menajamkan indera serta dapat memperlambat proses ketuaan.
Yang jelas, dengan berbuka dan sahur secara sehat, berbagai gangguan kesehatan bisa dihindari. Tentu tidak berarti semua orang yang menderita sakit boleh berpuasa, karena semua itu tergantung kondisi penyakitnya yang akan ditentukan oleh dokter. Untuk kasus tertentu shg tidak bisa berpuasa, anda bisa menghubungi dokter pribadi anda. Pasti beliau akan senang membantu anda mengatur jadwal anda. Kecuali yg memang tidak mungkin berpuasa, tentunya tetap membayar atau menggantinya di kemudian hari.

DR. H. ANIES MKK PKK – Dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro) dengan sisipan-sisipan.
Read More......